“KEMARITIMAN
SEBAGAI ACUAN PEMBANGUNAN
EKONOMI SOSIAL“
MAKALAH
Diajukan
Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Siyasah maliyah
Program
Studi siyasah Semester V
Di Susun Oleh :
Asikin Abdul Aziz
1123030010
PROGRAM STUDI SIYASAH
FAKULTAS
SYARI’AH DAN HUKUM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SUNAN GUNUNG DJATI
BANDUNG
2014
KATA
PENGANTAR
اَلْحَمْدُاِللهِ
الَّذِيْ أَنْزَلَ السَّكِيْنَةَ فِي قُلُوْبِ اْلمُؤْمِنِيْنَ, لِيَزْدَادُوْا
إِيْمَانًا مَعَ إِيْمَانِهِمْ وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَافِ
اْلَأنْبِيَاءِ وَاْلمُرْسَلِيْنَ وَعَلَى أَلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ.
اَلْحَمْدُلِّلِه بِفَضْلِ الله وَكَرَامَهُ نَسْتَطِعُ اِنْ نُئَادِى وَنَعْمَلُ
هَذِهِ اْلوَظِيْفَةِ تَحْتَ اْلمَوْضُوْعِ"قِرَاءَةُاْلقُرْاَنَ".
Segala puji dan
kemuliaan hanyalah milik Rabb semata, atas segala rahmat dan ni’mat-Nya yang
telah dikaruniakan kepada segenap hamba-Nya. Shalawat dan salam semoga
selamanya tercurah atas junjungan alam yang menajadi penuntun umatnya ke jalan
shirotol mustaqim.
Atas berkat rahmat dan hidayah Allah SWT,
alhamdulillah kami dapat menyusun dan menyelesaikan sebuah kajian ilmiah
tentang “Kemaritiman Sebagai Acuan pembangunan Ekonomi Sosial” dengan wasilah
tugas disertai bimbingan dan dorongan dari dosen mata kuliah siyasah Maliyah
.Disamping itu, kami sadari sepenuhnya
bahwa kajian makalah yang kami sajikan
ini masih jauh dari kesempurnaan, maka kami selalu berharap atas kritik dan
sarannya yang membangun, guna peningkatan di masa yang akan datang.
Akhirnya kami
berharap, semoga sekecil apapun untaian kata yang kami sajikan sebagai rangkaian ilmu dalam makalah
ini senantiasa menjadi bongkahan-bongkahan ilmu yang senantiasa bermafaat dunia
dan akhirat. Amin
Bandung
29 Oktober
2014
Penyusun
DAFTAR
ISI
KATA
PENGANTAR.......................................................................................... i
DAFTAR
ISI........................................................................................................ ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang.......................................................................................... 1
B. Rumusan
Masalah..................................................................................... 1
C. Maksud
Dan Tujuan.................................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN
a. Pengertian
Maritim.................................................................................... 3
b. Apa yang
melandasi Indonesia menggunakan kemaritiman..................... 4
c. Dampak positif
dari maritim..................................................................... 5
d. Dampak Negatif
dari maritim................................................................... 6
e. Pandangan para
pengamat tentang Kemaritiman...................................... 7
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan................................................................................................ 9
DAFTAR
PUSAKA............................................................................................. 10
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Masalah
Sebagai sebuah
Negara kepulauan, Indonesia di nilai masih terlalu berorientasi kepada
pembangunan di daratan padahal sekitar dua pertiga dari wilayah Negara kesatuan
republic Indonesia adalah kawasan perairan dan kelautan.
Untuk itu
kamar dagang dan isdustri menginginkan Indonesia dapat memperkuat ondustri
maritime kewilayahan di berbagai daerah di tanah air dengan mengharmonisasikan
antara banyak pihak terutama pemerintah dan pengusaha
Untuk
membangun Indonesia menjadi negaera besar, Negara kuat, Negara makmur, Negara
damai yang merupakan national building bagi Negara Indonesia, maka Negara dapat
menjadi kuat jika dapat menguasai lautan. Untuk menguasai lautan. Untuk
menguasai lautan kita harus menguasai armada yang seimbang (ir. Soekarno di
sampaikan pada forum national ,maritime comvention 1 (NMC)1963.
Dengan gugusan
17.000 pulau lebih dan hamparan lautan yang sekitar dua kali lebih luas dari
daratan, Indonesia sungguh merupakan Negara yang sangat unik. Berbeda dengan
kebanyakan Negara yang menyebut kesatuan wilayahnya dengan motherland atau
fatherland. Bangsa Indonesia menggunakan sebutan tanah air. Sebagai konsep yang
melingkupi seluruh bumi Indonesia sebagai satu kesatuan kedaulatan atas lautan,
daratan, dan udara.
B.
Rumusan
Masalah
1.
Pengertian
Maritim ?
2.
Apa
yang melandasi Indonesia menggunakan kemaritiman?
3.
Apa
dampak positif dari maritime?
4.
Apa
dampak Negatif dari maritime?
5.
Bagaimana
Pandangan para pengamat tentang Kemaritiman?
C.
Maksud dan
Tujuan
1.
Mahasiswa
mampu mengetahui Pengertian Maritim
2.
Mahasiswa
mampu mengetahui dan faham Apa yang melandasi Indonesia menggunakan kemaritiman
3.
Mahasiswa
mampu menganalisis Apa dampak positif dari maritime
4.
Mahasiswa
mampu mengetahui Apa dampak Negatif dari maritime
5.
Mahasiswa
mampu mengetahui Bagaimana Pandangan paran pengamat tentang Kemaritiman?
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian
Maritim
Negara Indonesia merupakan Negara kepulauan yang dua pertiga
wilayahnya terdiri atas lautan dan kaya akan sumjberdaya alam laut. Kita sering
melihat atau mendengar istilah kelautan dan kemaritiman. Ada yang menganggap
istilah kemaritiman dan kelautan mempunyai arti yang sama, tetapi sementara ada
pendapat bahwa pengertian kelautan mempunnyai arti yang lebih luas dari pada
pengertian kemaritiman, sehingga masyarakat masih banyak yang belum memahami
tentang kalautan dan kemaritiman itu sendiri di samping ada istilah kelautan
dan kemartiman ada istilah bahari, untu mengetahui lebih lanjut tentang
perbedaan pengertian kamaritiman, kelautan, dan bahari dapat di urailan di
bawah ini
Pengertian kemaritiman istilah maritime berasal dari bahasia
inggris yaitu maritime, yang berarti navigasi, maritime atau bahari. Dari kata
ini kemudian lahir istilah maritime power yaitu Negara maritime atau Negara
samudra. Pemahaman maritime merupakan segala aktifitas pelayaran/ perdagangan
yang berhubungan dengan kalautan atau di sebur pelayaran niaga, sehingga dapat
di simpulkan bahwa maritime adalah terminology kelautan dan maritime yang
berkenaan dengan laut, yang berhubungan dengan pelayaran perdagangan laaut.
Pengertian kemaritiman yang selama iini di ketahui oleh masyarakat
umum adalah menunjukan kegiatan di laut yang berhubungan dengan kelautan dan
pelayaran sehingga kegiatandi laut yang menyangkut eksplorasi, eksploitasi atau
penangkapan ikan bukan merupakan kemaritiman. Dalam arti lain kemaritiman
berarti sempit ruang kingkupnyakarena berkenaan dengan pelayaran dan
perdagangan laut. Sedangkan pengertian lain dari kemaritiman berdasarkan
terminology adalah mencakup ruang/wilayah permukan laut, pelagic dan
mesopelagik yang merupaka daerah subur dimana pada daerah ini terdapat kegiatan
seperti pariwisata, lalu lintas, pelayaran dan jasa kelautan.
B.
Yang
melandasi Indonesia menggunakan kemaritiman
Salah
satu pemicu globalisasi adalah revolusi di bidang transportasi laut yang
memungkinkan ongkos angkut barang menjadi murah, sehingga disparitas harga
antar Negara semakin kecil. Sayangnya perekonomian domestic Indonesia tak
mengikuti kecenderungan dunia semakin terintegrasi. Perekonomian Indonesia
masih saja jauh dari terintegrasi. Hal ini terlihat dari disparitas harga yang
relative tinggi antar daerah. Selain itu, daerah-daerah yang tingkat
harga-harga barangnya relative tinggi juga mengalami laju inflasi yang lebih
tinggi pula di bandingkan dengan laju inflasi nasional.
Garis
pantai Indonesia sepanjang 54.716 km merupakan yang terpanjang di dunia setelah
kanada. Sebagian bersar pelayanan utama dunia melewati dan memanfaatkan alur-alur
strategis yang berada di wilayah daerah laut Indonesia, tidak demikian dengan
kita sendiri.ongkos pengiriman dengan kapal laut (shiping cost) di wilayah
Indonesia lebih mahal ketimbang ongkos pengriman barang dari Jakarta ke
berbagai Negara. Sebagai contoh , dari Jakarta ke Surabaya sebesar 350 dollar
as, dari Jakarta ke medan 400 dollar AS, dan dari Jakarta ke singapura hanya
sebesar 200 Dollar AS.
Selain
itu juga sebagai Negara yang memiliki keanekaragaman sumberdaya alam dan
keanekaragaan hayati, Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk saling
mempertukarkan keunikan masing masing daerah dan bersinegi dalam proses
produksi untuk menghasilkan nilai tambah yang optimal.
Topangan
system transportasi laut yang tngguh
akan memunculkan sntra sentra industry pengolahan yang lebih tersebar,
tak terkonsentrasi di jabotabek, jawa barat, jawa tengah, jawa timur, dan
sumatera utara. Ongkos buruh yang semakain mahal akan mendorong kegiatan
industry mendekati sumber bahan baku, mengingat ongkos angkut produl terjadinya
ke sentrasentra konsumen di kota kota besar di jawa bisa di tekan.
Penguatan
system transportasi lautlah yang memungkinkan pngintegrasian pasar domestic.
Bagaimana mungkin kita bisa secara
maksimal bisa menikmati peningkatan kesejahteraan dengan maikn terlibat kebih
jauh dalam kencah glonalisasi dan integrasi internasional kalau pasar domestic
kita sendiri tidak terintegrasi.
C.
Dampak
positif dari maritime
Setelah membaca sebuah beritaa dari berbagai media
baik internet maupun Koran tentang kemaritiman penulis dapat tau tentang dampak
positif dari penerapan kemaritiman dan dapat di simpulkan bahwa banyak dampak
positifnya dan juga pasti ada dampak negatifnya buat masyarakat Indonesia .
Bahkan ketika mendengar kata maritime ini yang sudah
tidak asing di dengar lagi selain sumberdaaya manusia secara alamiah dari sisi
historis dan budaya, di perlukan pembangunan sdm secara rekayasa dengan
membangun sekolah kemaritiman sampai dengan fakuktas kelautan di perguruan tinggi,
lulusan pembangunan SDM secara rekayasa itu mempu bersinergi dalam membangunn
kelautan di indonesi yang artinya di Indonesia ini akan banyak sekolah sekolah
atau perguruan tinggi yang akan membangun sekolah kemaritiman guna meningkatkan
kualitas SDM di Indonesia ini bahkan dengan adanya ini masyarakat inhdonesia
atau penduduk Indonesia akan menjaga kelautannya sendiri karena dengan menjaga
lautnya sendiri ekonomi di Indonesia ini akan maju dan makmur.
Selain itu juga dampak positif dari kemaritiman selain
meningakatkan ekonomi di Indonesia ini yaitu mempermudah akses jual beli dan
mampu bersaing dngan Negara tetangga . melihat yang sudah sudah masih lemahnya
sector perikanan di tanah air kita masih banhyak nya pencurian komoditas
perikanan di Indonesia ini dengan adanya ini pemerintah mampu mengelola laut
dengan sebaik baiknya sehingga tidak ada lagi pencurian ikan oleh Negara asing.
Kesejahteraan bagi nelayan itu juga di nilai akan memebri beragam dampak
positif bagi pertahanan pantai Indonesia yang demuikian panjang dan laur akan
demikian luas.
Ketika Indonesia merupakan Negara maritime ini sangt
menguntungkan dan berdampak positif untuk kebutuhan masyarakat. Melihat dari
kebutuhan listrik saan ini bagi masarakat sangatlah besar sehingga PLN sebagai
pusat pemasok listrik bagi masyarakat dapat merealisasikannya dengan PLTA
(pembangkit tenaga air ) di daerah yang wilayahnya terdiri dsri sir terjun
ataupun sungai.dan dampak positifnya dari hasil PLTA ini adalah mendorong
tumbuhnya perekonomian bagi masyarakt sekitar seperti menambah lapangan
pekerjaan baru bagi msyarakat yang dahulu berfropesi sebagai petani dapat
bekerja sebagai PLTA .
Dampak positif selanjutnya yaitu pemerintah dapat
membanguin kawasan industry maritime industry transportasi laut, perikanan,
pariwissata dan lainnya.
Dapat di simpilkan bahwa dampak positif yang sangat
menonjol adalah segi ekonomi dimana ekonomi ini akan memajukan pendapatan
msayarakt indonseia.
D.
Apa
dampak Negatif dari maritime?
1.
Sector
perdagangan di Indonesia di dominsi olah jalur kelautan. Yang artinya
pedagangan di Indonesia baik empor maupun ekspor banyak menggunakan jalur laut
2.
Banyak
perusahaan asing yang mendierikan perusahaan perusahan yang berdiri di
Indonesia jika tidak terkontrol pemerintah yang artinya banyak para kapitalis
kappitalis yang menguasai Indonesia dan memperkejakan buruh buruh yang di ambil
dari warhga Negara kita .
3.
Di
lihat dari segi hukum perkembangan hukum marritim tidak bisa di lepaskan dari
perkembangan hukum laut internasional di eropa barat yang artinya perebuatan
perbatasan kan terjadi karena ini tidak hanyha menyangkut satu Negara.
4.
Melihat
karya dari Reny Masmada April 2010 at 4:07 dia berkata ketika kekayaan maritime
di jajah oleh bangsa lain , mulai dari perdangan, perekonomian laut yang di
kelola oleh asing sedang kan pendidikan bangsa kita ini masih jauh dan
menjadikan sebuah barang langka yang tak terjamah oleh sebagian masyarakat .
maka cepat atau lambat bangasa, maupun masyarakat kita ini yang awaknya adalah
masyarakat produsen menjadi masyarakat konsumen yang tak lagi mam[pu mengatur
perekonomian dalam sekala terkecil, konsep budaya gotong royong selama iini
akan lenyap tergantikan oleh budaya yang dating dari belahan dunia kain, yang
hanya mementingkan diri sendiri dan tak lagi mampu memahami arti persaudaraan
dan kesatuan yang sekama ini terbukti mampu membawa bangsa ini menjadi bangsa
besar jauh sejak ratusan tahun lalu.
Sebagai Negara maritime, bangsa
kita sejak ratusan tahun lalu terbukti mampu menjadi tuan rumah di negaranya
sendiri, mampu berdagang dan bersaing dengan bangsa lain. Dengan memanfaatkan
kekayaan bahari nenek moyang kita sangat
cerdas menciptakan peluang di segala sector, agama, perekonomian, budaya,
social-kemasyarakatan, tata hukum dan konsep pertahanan keamanan strategis.
E.
Bagaimana
Pandangan para pengamat tentang Kemaritiman
Pengamat
Militer dan pertahanan Connie Rahakundini Bakrie saat mrnjadi pembicara pada
diskusi bertajuk “ Mewujudkan Indonesia Sebagai Poros MAritim Dunia dari Negara
kepulauan menjadi Negara maritim” di kembaga ketahanan nasional (lembannas),
connie berpendapat pemerintah salah apabila meningkatkan anggaran belanja
pertahanan berdasarkan besaernya PDB yang di miliki Indonesia. Pandangan
seperti menurut dia, terjadi lantaran paradigm konsep pemerintahan yang di anut
pemerintah yaitu pertumbuhan anggaran pertahanan tergantung pada kemampuan
ekonomi.
Ujar
direktur Eksekutif IMI, Dr, Y.Paonganan bahwasanya peradaban maritim
Indonesia selama ratusan tahun telah tergeser dan terpuruk ke konsep bangsa
daraan, untuk mengembalikan paradigm tersebut di perlukan waktu dan perubahan
mindset bangsa setahap demi setahap.ia hawatir jika di lakukan secara serampangan
malah membuat bangsa ini semakini jauh drai pemahaman maritime yang
sesungguhnya.IMI melihat perkembangan terahir meyusul munculnya gagasan poros
maritime dan tol laut jokowi, semua menjadi latah dan mendadak maritime.kini
banyak kalangan yang tiba-tiba bicara tentang maritime tanpa memahami substansi
dari maritime itu sendiri. Jika memang cita-cita bangsa ini ingiin kembnalikan
kejayaan sebagai kekuatan maritime dunia. Kesalahan persepsi malah akan jadi
boomerang dan kontra produktif dalam percakapan cia-cita tersebut
Liputan6.com wakil ketua umum partai
golkar faadel Muhammad memberikan sebuah apresiasi kepada langkah presiden baru
jokowidodo” saya senang karena menteri koordiansi maritime (karena menurut saya
kelautan itu penting”. Mantan menteri kelautan
dan perikan berujar banyak potensi yang bisa di hasilkan Indonesia dari wilayah
maritimk atau kelautan.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Pengerti an kemaritiman istilah maritime berasal dari bahasia
inggris yaitu maritime, yang berarti navigasi, maritime atau bahari. Dari kata
ini kemudian lahir istilah maritime power yaitu Negara maritime atau Negara
samudra. Pemahaman maritime merupakan segala aktifitas pelayaran/ perdagangan
yang berhubungan dengan kalautan atau di sebur pelayaran niaga, sehingga dapat
di simpulkan bahwa maritime adalah terminology kelautan dan maritime yang
berkenaan dengan laut, yang berhubungan dengan pelayaran perdagangan laaut.
Salah satu
pemicu globalisasi adalah revolusi di bidang transportasi laut yang
memungkinkan ongkos angkut barang menjadi murah, sehingga disparitas harga
antar Negara semakin kecil. Sayangnya perekonomian domestic Indonesia tak
mengikuti kecenderungan dunia semakin terintegrasi. Perekonomian Indonesia
masih saja jauh dari terintegrasi. Hal ini terlihat dari disparitas harga yang
relative tinggi antar daerah. Selain itu, daerah-daerah yang tingkat
harga-harga barangnya relative tinggi juga mengalami laju inflasi yang lebih tinggi
pula di bandingkan dengan laju inflasi nasional.
Menko kemaritiman adalah Bapak Indroyono soesilo
DAFTAR PUSTAKA
Suaracargo.com
Diakses pada tanggal 30 oktober 2014, 07:20:15
www.politikindonesia.com
“Indonesia belum punya pndasi kebijakan maritime” di akses pada 2014-10-30
07:40:10
www.alpensteel.com
“PLTA Di Negara Maritim” di akses pada 2014-10-29 15:20:12
www.mongabay.co.id
“tiga tugas menanti menko kemaritiman dan menteri kelautan” di akses
pada 2014-10-29 17:12:09
m.liputan6.com” Fadel Muhammad apresiasi
jokowi bentuk kementrian kemaritkiman” diakses pada 2014-10-30 09:23:45
rennymasmada.com “ kekayaan maritime”
diakses pada 2014-10-29 08:20:23
0 komentar:
Post a Comment